Tiga Orang Lagi Tewas Akibat Virus Mers di Arab Saudi

KEMENTERIAN Kesehatan Arab Saudi mengatakan tiga orang tewas akibat virus Mers-COV (Middle East Respiratory Syndrome coronavirus) di negara itu.

Kementerian mengatakan pada hari Ahad kemarin (8/9/2013) bahwa kematian terakhir akibat penyakit ini di Arab Saudi menjadi 47 orang.

Menurut situs kementerian, seorang pria 74 tahun dan seorang pekerja sektor kesehatan wanita 56 tahun telah meninggal di kota barat Madinah karena virus tersebut.

Orang ketiga, 53 tahun, juga meninggal di ibukota Riyadh.

Kementerian kesehatan juga mengumumkan lima kasus baru orang yang terinfeksi coronavirus. Seorang gadis 3 tahun dan seorang pria 18-tahun adalah di antaranya.

Pada tanggal 7 September, kementerian Saudi mengumumkan bahwa dua wanita, satu berusia 41 tahun, bekerja di sektor kesehatan di ibukota Riyadh dan satunya lagi berusia 79-tahun dari Hafr al-Baten di Provinsi Timur, tewas setelah tertular virus Mers.

Pemerintah Saudi mengatakan bahwa sejauh ini 96 orang telah terinfeksi di wilayah kerajaan.

Mers adalah ‘sepupu’ dari SARS. Virus ini pertama kali muncul di Timur Tengah dan ditemukan pada September 2012 di tubuh seorang pria Qatar yang telah melakukan perjalanan ke Arab Saudi.

Selain Arab Saudi, Mers dilaporkan juga ada di negara-negara Teluk, Prancis, Jerman, Italia, Tunisia dan Inggris.[